Jumat, 20 April 2018

Pemenang Lomba Sekolah Sehat 2018 Tingkat Provinsi Jawa Barat

 

Ilustrasi (kapuas.info)

SMA Negeri 1 Garut akan mewakili Jawa Barat dalam mengikuti Lomba Sekolah Sehat (LSS) Tingkat Nasional. Hal ini diumumkan pada penyerahan piagam penghargaan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, kepada para pemenang LSS Tingkat Provinsi di Parkiran Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro No. 22, Citarum, Kota Bandung, Jawa Barat pada Selasa, 17 April 2018 kemarin.

SMA Negeri 1 Garut mendapatkan juara pertama untuk kategori SMA/Sederajat dalam LSS Tingkat Provinsi. Kepala sekolah SMA Negeri 1 Garut, Achdiat Kusdani, mengatakan, dalam menerapkan arti sekolah sehat kepada siswa memerlukan waktu cukup lama. Walaupun sebenarnya tidak ada persiapan khusus untuk mengikuti lomba, karena Achdiat Kusdani menegaskan hidup sehat merupakan suatu kewajiban.

“Untuk SMA Negeri 1 Garut tadinya tidak rencanan akan untuk menjadi peserta lomba, diawali dari pembiasaan bahwa hidup sehat itu seharusnya kita lakukan. Dan bagi SMA Negeri 1 Garut sebenarnya sudah sangat lama, tahun-tahun sebelumnya kita pernah juara juga,” ujar Achdiat Kusdani saat ditemui seusai acara penghargaan.

Ketua Tim Penilai Sekolah Sehat, Diding Wahyudin mengatakan, pelaksanaan LSS Nasional bertujuan untuk memotivasi dan mengevaluasi sekolah/madrasah, serta bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik. Salah satunya dengan cara meningkatkan gaya hidup bersih dan sehat.

Provinisi Jawa Barat melalui tim pembina usaha kesehatan sekolah dan madrasah setiap tahun melaksanakan LSS secara berjenjang, mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/ kota, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) wilayah, provinsi hingga sampai usulan ke tingkat nasional.

Berikut adalah daftar pemenang LSS tingkat Provinsi dari beberapa kategori:

Kategori Taman Kanak-kanak (TK)/sederajat,

1. TK Akbar Kota Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

2. TKK Penabur Kota Wisata Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

3. TKK Penabur Harapan Indah Bekasi, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 12,5 juta.

4. TK Islam Fitrah Kota Depok, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 7,5 rupiah.

5. RA Rabi’ah Kota Tasikmalaya, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 5 juta.

Kategori Sekolah Dasar (SD)/sederajat,

1. SDIT Rahmaniyah Depok, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 25 juta.

2. SD Kartika Sejahtera 1 Kabupaten Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

3. SD Bojongpicung 2 Kabupaten Cianjur, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

4. SD Cicaringin Kota Tasikmalaya, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 10 juta.

5. SD Gagas Ceria Kota Bandung, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 7.5 juta.

Kategori Sekolah Menegah Pertama (SMP) /sederajat,

1. SMP Negeri 16 Kota Sukabumi, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 30 juta.

2. SMP Negeri 1 Sindang Kabupaten Indramayu, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 25 juta.

3. SMP Negeri 1 Cimaung Kota Bandung, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

4. SMP Negeri 1 Sukawening Kabupaten Garut, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

5. SMP Negeri 1 Cileungsi Kab Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 10 juta.

Kategori Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Sederajat,

1. SMA Negeri 1 Garut, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 45 juta.

2. SMA Negeri 1 Sukaresmi Kabupaten Cianjur, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 35 juta.

3. SMA Avicenna Cinere Kota Depok, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 25 juta.

4. SMA Negeri 14 Kota Bekasi, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

5. SMK Negeri 11 Kota Bandung , mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

Selamat kepada para pemenang!(pikiran-rakyat.com)



from Siap Belajar https://ift.tt/2J9Ob5u
via IFTTT

Tidak ada komentar:

 

Ilustrasi (kapuas.info)

SMA Negeri 1 Garut akan mewakili Jawa Barat dalam mengikuti Lomba Sekolah Sehat (LSS) Tingkat Nasional. Hal ini diumumkan pada penyerahan piagam penghargaan oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, kepada para pemenang LSS Tingkat Provinsi di Parkiran Barat Gedung Sate, Jalan Diponegoro No. 22, Citarum, Kota Bandung, Jawa Barat pada Selasa, 17 April 2018 kemarin.

SMA Negeri 1 Garut mendapatkan juara pertama untuk kategori SMA/Sederajat dalam LSS Tingkat Provinsi. Kepala sekolah SMA Negeri 1 Garut, Achdiat Kusdani, mengatakan, dalam menerapkan arti sekolah sehat kepada siswa memerlukan waktu cukup lama. Walaupun sebenarnya tidak ada persiapan khusus untuk mengikuti lomba, karena Achdiat Kusdani menegaskan hidup sehat merupakan suatu kewajiban.

“Untuk SMA Negeri 1 Garut tadinya tidak rencanan akan untuk menjadi peserta lomba, diawali dari pembiasaan bahwa hidup sehat itu seharusnya kita lakukan. Dan bagi SMA Negeri 1 Garut sebenarnya sudah sangat lama, tahun-tahun sebelumnya kita pernah juara juga,” ujar Achdiat Kusdani saat ditemui seusai acara penghargaan.

Ketua Tim Penilai Sekolah Sehat, Diding Wahyudin mengatakan, pelaksanaan LSS Nasional bertujuan untuk memotivasi dan mengevaluasi sekolah/madrasah, serta bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik. Salah satunya dengan cara meningkatkan gaya hidup bersih dan sehat.

Provinisi Jawa Barat melalui tim pembina usaha kesehatan sekolah dan madrasah setiap tahun melaksanakan LSS secara berjenjang, mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/ kota, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) wilayah, provinsi hingga sampai usulan ke tingkat nasional.

Berikut adalah daftar pemenang LSS tingkat Provinsi dari beberapa kategori:

Kategori Taman Kanak-kanak (TK)/sederajat,

1. TK Akbar Kota Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

2. TKK Penabur Kota Wisata Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

3. TKK Penabur Harapan Indah Bekasi, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 12,5 juta.

4. TK Islam Fitrah Kota Depok, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 7,5 rupiah.

5. RA Rabi’ah Kota Tasikmalaya, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 5 juta.

Kategori Sekolah Dasar (SD)/sederajat,

1. SDIT Rahmaniyah Depok, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 25 juta.

2. SD Kartika Sejahtera 1 Kabupaten Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

3. SD Bojongpicung 2 Kabupaten Cianjur, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

4. SD Cicaringin Kota Tasikmalaya, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 10 juta.

5. SD Gagas Ceria Kota Bandung, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 7.5 juta.

Kategori Sekolah Menegah Pertama (SMP) /sederajat,

1. SMP Negeri 16 Kota Sukabumi, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 30 juta.

2. SMP Negeri 1 Sindang Kabupaten Indramayu, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 25 juta.

3. SMP Negeri 1 Cimaung Kota Bandung, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

4. SMP Negeri 1 Sukawening Kabupaten Garut, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

5. SMP Negeri 1 Cileungsi Kab Bogor, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 10 juta.

Kategori Sekolah Menengah Atas (SMA)/ Sederajat,

1. SMA Negeri 1 Garut, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 45 juta.

2. SMA Negeri 1 Sukaresmi Kabupaten Cianjur, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 35 juta.

3. SMA Avicenna Cinere Kota Depok, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 25 juta.

4. SMA Negeri 14 Kota Bekasi, mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 20 juta.

5. SMK Negeri 11 Kota Bandung , mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta.

Selamat kepada para pemenang!(pikiran-rakyat.com)



from Siap Belajar https://ift.tt/2J9Ob5u
via IFTTT