Universitas Padjadjaran (okezone.com)
REKTOR Universitas Padjajaran (Unpad) Tri Hanggono Achmad mengatakan pihaknya memberikan afirmasi khusus kepada siswa Jawa Barat melalui program Nyaah ka Jabar dan juga kelas jauh Unpad Pangandaran.
“Untuk program Nyaah ka Jabar, kami memberikan kuota dua calon mahasiswa per program studi yang ada bagi setiap kabupaten/kota yang ada di Jawa Barat,” ujar Tri di Jakarta, Jumat (17/3/2017).
Dia mengatakan dalam lima tahun terakhir menunjukkan bahwa calon mahasiswa asal Jabar yang diterima di kampus itu semakin berkurang. Kalaupun ada, sebagian besar dari Bandung.
Oleh karena itu, pihaknya meluncurkan program tersebut sejak 2013 yang bertujuan untuk meningkatkan angka partisipasi kasar perguruan tinggi di Jabar yang baru menyentuh angka 17 persen.
Selain itu, pihaknya juga membuka kelas jauh atau Program Studi di Luar Kampus Utama (PSDKU) di Pangandaran. Terdapat lima program studi yang dibuka di Pangandaran yakni ilmu komunikasi, administrasi bisnis, perikanan, peternakan, dan keperawatan.
“Untuk Unpad Pangandaran, kami memberikan kuota sekitar 50 persen bagi siswa dari Pangandaran. Sisanya boleh dari daerah lain, namun tetap prioritas utama dari Jawa Barat.”
Untuk biaya Unpad-Pangandaran, pihaknya bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Pangandaran untuk memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang berasal dari Pangandaran. Tujuannya untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia di kabupaten itu. Jadi lulusan Unpad Pangandaran yang mendapatkan beasiswa harus mengabdi di daerah itu.
Sementara untuk mahasiswa Unpad Pangandaran yang berasal dari daerah lain, pihaknya menetapkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) tertinggi.
“Kami berharap dengan afirmasi ini, dapat meningkatkan APK perguruan tinggi di Jawa Barat,” harap dia.(news.okezone.com)
from Siap Belajar http://ift.tt/2mVXjjY
via IFTTT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar